Showing posts with label Tips and Tricks. Show all posts
Showing posts with label Tips and Tricks. Show all posts

Tuesday, August 2, 2016

Pengertian Tipografi

Secara etimologi, tipografi/typography berasal dari bahasa Yunani. Typos berarti bentuk, dan Graphein berarti menulis.
Tipografi adalah ilmu yang mempelajari tentang seni dan desain huruf (termasuk simbol) dalam aplikasinya untuk media komunikasi visual melalui metode penataan layout, bentuk, ukuran dan sifatnya sehingga pesan yang akan disampaikan sesuai dengan yang diharapkan.
Secara modern, tipografi berkaitan dengan penataan huruf pada media elektronik, baik dari segi tampilan maupun output ke berbagai media cetak.

Sedangkan secara tradisional, tipografi berkaitan dengan penataan huruf melalui media manual berupa lempeng baja yang timbul atau karet (stempel) yang timbul yang berkenaan dengan tinta dan akan dituangkan ke permukaan kertas.
Ilmu tipografi digunakan pada banyak bidang diantaranya desain grafis, desain web, percetakan, majalah, desain produk dan sebagainya.

Tipografi memegang peranan penting dalam segala hal yang berkenaan dengan penyampaian bahasa non verbal (menggunakan tulisan) dalam segala bentuk publikasi karena kita harus tahu berapa ukuran tulisan yang akan kita gunakan, efek dan bentuk yang akan kita tampilkan sehingga muatan emosi dan sifat dari pesan yang muncul sesuai dengan tujuan komunikasi yang ingin kita tampilkan kepada publik.

Sebagai contoh, dalam bahasa verbal, tidak mungkin orang berteriak dengan bentakan untuk merayu/membujuk seseorang sehingga menuruti atau memahami kemauannya. Begitu juga dalam tipografi, tidak mungkin membuat tulisan dengan bentuk tegas dan keras (seperti larangan atau bentakan emosi) untuk publikasi yang bersifat membujuk atau menawarkan sesuatu produk atau jasa..
Fungsi utama dari tipografi ialah membuat teks menjadi berguna dan mudah digunakan. Artinya tipografi berbicara tentang kemudahan membaca teks (readability) dan kemudahan mengenali setiap huruf dan kata (legibility).

Readability dipengaruhi oleh :
 Jenis huruf
 Ukuran
 Pengaturan, termasuk di dalamnya alur, spasi, perataan dan sebagainya.
 Kontras warna terhadap latar belakang.

Sedangkan legibility ditentukan oleh :
 Kerumitan desain huruf, seperti penggunaan serif, kontras stroke, dan sebagainya.
 Penggunaan warna
 Frekuensi pengamat menemui huruf dalam kehidupan sehari-hari.

Monday, May 23, 2016

Pesan Error Pada Jaringan Komputer

Beberapa pesan error pada jaringan komputer antara lain adalah :
1. “A Network Cable Is Unplugged”
Pesan ini muncul pada jaringan yang menggunakan kabel yang menandakan bahwa kabel jaringan tidak tehubung/terpasang pada NIC.

2. “IP Address Conflict”
Pesan ini muncul jika ada dua IP address (biasanya IP address kita dengan IP address orang lain) sehingga komputer tidak akan terhubung ke jaringan. Masalah ini biasanya terjadi pada konfigurasi yang menggunakan IP statis

3. “The Network Path Cannot Be Found“
Pesan ini muncul karen konfigurasi TCP / IP tidak dapat diperbaharui / refresh oleh sistem operasi. Masalah ini kadang terlihat pada komputer dengan sistem operasi Microsoft Windows ketika mencoba untuk mengakses perangkat lain melalui Network Neighborhood.

4. “Duplicate Name Exists on the Network“
Pesan ini muncul jika “Computer Name” yang sama antara komputer kita dengan komputer yang lainnya dalam jaringan / subnet yang sama. Karena terdapat dua Computer Name yang sama maka data tidak dapat terkirim ke tujuan sehingga komputer tersebut menjadi error / tidak dapat terhubung ke jaringan.

5. “Limited or no connectivity…“
Pesan ini muncul disebabkan oleh koneksi kabel pada NIC kurang baik (jika setting static) atau ada yang salah sehingga tidak terkoneksi ke jaringan atau bisa juga karena DHCP server tidak ada (jika setting dynamic) atau tidak dapat diterima oleh client kita.

6. “Destination Host Unreachable“
Pesan ini muncul saat komputer lawan / tujuan tidak dapat dijangkau atau rute menuju IP komputer lawan tidak ditemukan. Hal ini disebabkan oleh konfigurasi routing tidak ada atau salah atau konfigurasi subnettingnya yang salah.

8. “Request Time Out“
Pesan ini muncul karena komputer anda tidak menerima pesan ping kembali dari komputer tujuan dalam waktu yang telah ditentukan. Hal ini biasanya karena komputer lawan mati atau NIC-nya rusak, atau tidak terkoneksi ke jaringan.
Untuk melakukan troubleshooting / perbaikan jaringan tersebut, kita harus memiliki pengetahuan tentang jaringan, pengalamatan, dan konfigurasinya

Perawatan Tahunan Komputer dan Jaringan

Perawatan tahunan Komputer dan Jaringan mencakup:
1) System Back-up
membuat salinan/copy untuk data-data penting perusahaan yang ada pada komputer, dan back-up copy diserahkan ke pelanggan untuk disimpan ditempat yang aman
2) System Optimization
defragmentasi data, membuang sampah-sampah yang ada pada komputer, memperbaiki kesalahan setting
3) System Rebuild
membangun dan menata ulang kembali sistem yang rusak oleh faktor yang tidak disengaja, supaya sistem dapat bekerja kembali seperti semula
4) System Upgrade
menambah fungsi, memperbaharui sistem yang ada sesuai dengan permintaan pelanggan, testing stabilitas untuk hardware dan software sebelum pemasangan
5) Training
pelatihan, pengarahan dan konsultasi untuk pemakai supaya dapat mengoperasikan komputer dengan baik dan benar
6) Pembersihan Virus
(melacak dan membersihkan virus dari komputer dan jaringan)
7) System Security
pemasangan dan perubahan password, untuk pengamanan sistem dan data penting perusahaan dari orang luar yang tidak berkepentingan
8) Penyelesaian Darurat
meyediakan personil untuk segera bertindak dalam waktu singkat, supaya sistem dapat bekerja kembali seperti semula
9) Personil standby di lapangan
Bila sistem yang berjalan belum stabil, menempatkan personil sebagai support teknis dan pemantauan kerja sitem yang ada sampai semua masalah terselesaikan
10) Konsultasi
menyediakan konsultasi, analisa dan saran secara professional untuk segala hal yang berhubungan dengan komputer
11) Perawatan Hardware Komputer
merawat hardware komputer, membersihkan komputer, mengurangi kerusakan pada hardware
12) Mengganti barang-barang komsumtif 
mengganti tinta printer, mouse, floppy disk yang rusak, dll

Monday, March 14, 2016

Sistem Layar Disk

Lapisan data link (data link layer) merupakan lapisan kedua dari standar OSI. Tugas utama data link layer adalah sebagai fasilitas transmisi raw data dan mentransformasi data tersebut ke saluran yang bebas dari kesalahan transmisi. Sebelum diteruskan ke network layer, data link layer melaksanakan tugas ini dengan memungkinkan pengirim memecah-mecah data input menjadi sejumlah data frame (biasanya berjumlah ratusan atau ribuat byte).
Kemudian data link layer mentransmisikan frame tersebut secara berurutan dan memproses acknowledgement frame yang dikirim kembali oleh penerima. Karena physical layer menerima dan mengirim aliran bit tanpa mengindah arti atau arsitektur frame, maka tergantung pada data link layer-lah untuk membuat dan mengenali batas-batas frame itu. Hal ini bisa dilakukan dengan cara membubuhkan bit khusus ke awal dan akhir frame.
Masalah-masalah Data Link
Masalah-masalah lainya yang timbul pada data linklayer (dan juga sebagian besar layer –layer di atasnya) adalah mengusahakan kelancaran proses pengiriman data dari pengirim yang cepat ke penerima yang lambat. Mekanime pengaturan lalu-lintas data yang harus memungkinkan pengirim mengetahui jumlah ruang buffer yang dimiliki penerima pada suatu saat tertentu. Seringkali pengaturan aliran dan penanganan error ini dilakukan secara terintegrasi. Masalah-masalah lainya yang timbul pada data linklayer(dan juga sebagian besar layer –layer di atasnya) adalah mengusahakan kelancaran proses pengiriman data dari pengirim yang cepat ke penerima yang lambat. Mekanime pengaturan lalu-lintas data yang harus memungkinkan pengirim mengetahui jumlah ruang buffer yang dimiliki penerima pada suatu saat tertentu. Seringkali pengaturan aliran dan penanganan error ini dilakukan secara terintegrasi.
Lapisan data link ini terdiri dari dua sub layer,
yaitu LogicaLink Control (LLC) Dan Medium Access Control (MAC). Fungsi dari LLC adalah melakukan pemeriksaan kesalahan dan menangani transmisiframe. Setiap frame merupakan sebuah paket data dan nomor urut yang di gunakan untuk memastikan pengiriman dan sebuah checksum untuk melacak data yang hilang. Sedangkan fungsi dari MAC adalah berurusan dengan mengambil dan melepaskan data dari dan ke kabel, menentukan protokol untuk akses ke kabel yang di-share di dalam sebuah LAN.
Fungsi Spesifik
1.Penyediaan interface layanan yang baik bagi networklayer (mengenainetwork layer akan dibahas pada bab selanjutnya).
2.Penentuan cara pengelompokan bit dari physical layer ke dalam frame.3.Hal hal yang berkaitan dengan error transmisi dan pengaturan aliran frame sehingga receiver yang lambat tidak akan terbanjiri oleh pengirim yang cepat.

Sunday, March 13, 2016

Media Jaringan Kabel Coaxial

Secara fisik kabel shielded sama dengan unshielded tetapi perbedaannya sangat besar dimulai dari kontruksi kabel shielded mempunyai selubung tembaga atau alumunium foil yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektrik. Kekurangan kabel STP lainnya adalah tidak samanya standar antar perusahaan yang memproduksi dan lebih mahal dan lebih tebal sehingga lebih susah dalam penanganan fisiknya
Kabel ini terdiri dari 4 pasang kabel yang dipilin (twisted pair), instalasinya mudah, harganya relatif murah dan cukup handal.Kelebihan dan kekurangan dari kabel STP (Shielded Twisted Pair) antara lain :
Kelebihan :a. lebih tahan terhadap interferensi gelombang elektromagnetik baik dari dari dalam maupun dari luar
b. memiliki perlindungan dan antisipasi tekukan kabel
Kekurangan :a. mahal
b. attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi
c. pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulnya “crosstalk” dan sinyal “noise”
d. susah pada saat instalasi (terutama masalah grounding)
e. jarak jangkauannya hanya 100m

1.    Langkah mudah untuk membuat patch cables

Jika kita hendak membuat hubungan spesifik pada jaringan, diperlukan jenis konfigurasi kabel yang tepat.
  1. Pertama, ingatlah tabel di bawah ini untuk Skema Warna pengkabelan EIA/TIA 568-B
Skema pengkabelan EIA/TIA-568-B RJ-45
No. Kabel

Warna Kabel

1White/Orange
2Orange
3White/Green
4Blue
5White/Blue
6Green
7White/Brown
8Brown

  1. Sekarang, tarik beberapa meter panjang kabel sesuai kebutuhan dan potonglah pada ujungnya.
  2. Pegang ujung-ujung kabel, kupas kedua ujung kabel (pastikan panjang kupasan jangan lebih dari 2-3 cm).
  3. Kemudian, pisahkan pilinan pair kabel menjadi sendiri-sendiri (sehingga seolah membentuk kipas).
  4. Urutkan warna kabel sesuai dengan jenis sambungan yang akan kita gunakan, sesuai skema warna kabel sebagai berikut :

Straight-Through Cables:
Untuk hubungan dari satu peralatan ke peralatan lain.
Cross Connect Cables:
Untuk menghubungkan dua hubs/switch
Roll Over Cables:
Untuk menghubungkan dari komputer ke router, kabel konsol.
RJ-45 Jack ARJ-45 Jack BRJ-45 Jack ARJ-45 Jack BRJ-45 Jack ARJ-45 Jack B
111318
222627
333136
444445
555554
666263
777772
888881

Catatan : Tiap nomor merepresentasikan wrana-warna yang berbeda. Sepanjang pewarnaan kabel benar, koneksi akan benar juga.
  1. Aturlah tiap-tiap utas kabel sesuai dengan urutan warna jenis kabel koneksi yang akan digunakan dengan benar. Tentukan urutan kabel ujung A atau B. Urutkan dari kiri ke kanan dengan ujung kabel diatas serapat mungkin.
  2. Setelah salah satu ujung kabel UTP diatur sesuai skema jenis kabel yang akan digunakan. Ratakan ujung-ujung kabel menggunakan tang potong atau knip yang ada pada tang krimping. Jarak antara ujung kabel dengan jaket pelindung UTP ditentukan sekitar 10 – 13 mm. Pegang Jack konektor RJ-45 seperti gambar dibawah, masukkan ujung kabel ke konektor RJ-45 sampai ujung-ujungnya rata dalam konektor RJ-45.
Gambar 1. Konektor & Jack RJ-45

  1. Berikutnya, kita lakukan krimping pada jack konektor RJ-45 menggunakan tang krimping. Lakukan krimping sampai pin-pin tembaga konektor menancap kuat pada ujung-ujung kabel tembaga yang terpasang. Kondisi akhir yang benar adalah jika jaket pelindung UTP ikut terjepit pada plastik konektor RJ-45. Sehingga jika kabel ditarik tidak mudah terlepas dari konektornya.
  2. Ulangi langkah 1 sampai 8 untuk ujung kabel UTP yang lain.
Gambar 2. Konektor RJ-45 dengan standard EIA/TIA 568A

  1. Gunakan pengetes kabel (LAN cable tester) untuk memastikan bahwa kabel koneksi yang kita buat sudah benar dan berfungsi dengan baik.

Saturday, March 12, 2016

Pencarian Kesalahan Dasar pada Komputer


Pencarian Kesalahan Dasar pada Komputer

Kesalahan dasar pada komputer atau yang sering disebut troubleshooting komputer adalah adanya suatu masalah atau ketidak normalan pada komputer. Masalah komputer atau troubleshooting dibagi menjadi 2 yaitu:
troubleshooting hardware dan troubleshooting software.

Troubleshooting hardware biasanya ditandai dengan komputer tidak dapat menyala, monitor mati dan lain sebagainya. Sedangkan troubleshooting software ditandai dengan lambatnya kinerja komputer dan lain-lain. Meski tidak menutup kemungnkinan juga gejala-gejala lambatnya komputer terjadi tidak hanya pada software tetapi juga troubleshooting hardware.

Cara mengatasi kesalahan dasar atau troubleshooting standard pada komputer bisa dikatakan pertolongan pertama pada komputer yang sedang bermasalah,Berikut ini beberapa kesalahan dasar yang umum terjadi pada komputer serta cara identifikasi dan penyelesaiannya.

  • Komputer Tidak Mau Hidup
Cara Mengatasinya :
  • Cek koneksi kabel (dari power outletnya ke tombol power pada PC)
  • Cek apakah stabilizer berfungsi atau tdak (jika memakai stabilizer)
  • Cek kabel power pada CPU
  • Jika masih juga tidak mau hidup permasalahanya mungkin terletak pada      power supply atau MB

  • Komputer Menyala Tapi Tidak Ada Tampilan Di Layar :
Hal ini sering paling sering terjadi ternyata permasalahanya hanya sepele, bisa dari kabel power/kabel data vga dari cpu yang kurang terpasang dengan sempurna,bisa juga karena memori kendor atau kotor kaki-kakinya ( yang terbuat dari kuningan ) atau memori mati.Cara mengatasinya:
  • Lepas lalu pasang kembali memori pada motherboard
  • Bersihkan slot memory mengunakan kuas
  • Bersihkan kaki-kakinya dengan kertas yang dilipat atau mengunakan penghapus pensil hingga bersih
  • Coba ganti dengan yang baru.

  • Komputer mengeluarkan beep 3x pendek/cepat :
Namun power hidup tapi tdk ada tampilan itu kerusakan pada VGA cardnya, bisa jadi kendor atau kotor kaki-kakinya atau mati. Cara mengatasinya:
  • Lepas lalu pasang kembali
  • Bersihkan lot VGA mengunakan kuas
  • Bersihkan kaki-kakinya yang berwarna kekuningan dengan kertas yang dilipat atau penghapus pensil,
  • Ganti dengan yang baru.

  • Komputer berbunyi Beep terus menerus dan teratur sebelum kita matikan:
Kerusakan pada memori card / ram. Cara mengatasinya: lakukan hal-hal sama dengan point 1.Jika tidak berhasil berarti ada kerusakan pada motherboard.



  • Pada Monitor keluar tulisan DISK BOOT FAILURE, INSERT SYSTEM DISK AND PRESS ENTER :
Kerusakan pada hardisk anda atau system yang ada dihardisk hilang atau rusak. Cara mengatasinya:
Pastikan hardisk terdeteksi pada sistem BIOS komputer caranya dengan memperhatikan tampilan awal apakah ada IDE / SATA hardisk terdeteksi pada tampilan POST atau masuk menu bios pada saat awal menyala lalu lihat di standard setting apakah hardisk terdeteksi Ata tidak . Jika muncul berarti hardisk bagus hanya systemnya/partisinya yang hilang lakukan instalasi ulang sistem operasi, jika tidak muncul pada bis berarti hardisk mengalami kerusakan,ganti dengan yang baru. Atau coba tepuk secara perlahan badan hardisk lalu nyalakan lagi, jika berhasil segera backup data anda.Tujuan memberikan tepukan pelan untuk memberi goncangan sedikit di motor hardisk yang macet agar bergerak lagi.

  • Komputer tiba – tiba tidak bisa membaca Flashdisk :
Masalah kebanyakan pada powersupply komputer yang sudah lemah, karena flashdisk menggunakan listrik tegangan rendah, jika powernya kurang berdampak pada pembacaan data yang ada di flashdisk. Cara mengatasinya: Ganti PowerSupply atau coba colokkan pada port USB bagian belakang yang langsung terhubung ke motherboard,bila terdeteksi kerusakan bisa terjadi pada port Usb depan/front Usu port komputer kita.

  • DVD/CD rom sulit terbuka/terkunci :
Masalahnya karena DVD/CDrom jarang digunakan atau sudah melewatilifetimenya sehingga karet penggerak dari motor ke roda gigi mengendor sehingga pada saat motor bergerak membuka pintu dvd/cd rom terjadi slip sehingga pintu tidak bisa terbuka. Cara mengatasinya:
Ambil sebuah paperclip luruskan lalu tusuk pada bagian pintu cdrom yang ada lubang kecilnya, dorong hingga pintu berhasil terbuka.
Saran : Sebaiknya jangan biarkan CDrom selalu kosong,paling tidak masukan cd blank agar motor cd rom tdk macet.

  • Monitor berubah – ubah warna :
Kerusakan pada RGB monitor, kemungkinan besar ada solderan yang terlepas/retak atau kabel data monitor tidak terkunci dengan baik ke VGA. Cara mengatasinya: Reparasi Monitor atau kencangkan kabel data ke vga.

  • Komputer Mau Hidup Tetapi Tidak Mau Booting
Cara Mengatasinya :
Kenali Terlebih dahulu Bunyi Beep/Beep code nya:
  • Beep 1 kali saja Tanda bahwa kondisi komputer baik
  • Beep 1 kali, panjang Terdapat problem di memory
  • Beep 1 kali panjang dan 3 kali pendek Kerusakan di VGA card
  • Beep 1 kali panjang dan 2 kali pendek Kerusakan di DRAM parity
  • Beep terus menerus Kerusakan dimodul memory atau memory video
Cek dengan menggunakan software diagnosa seperti SiSoftware Sandra atau software diagnosa yang lain.



  • Komputer Mau Booting Tetapi Selalu “Safe Mode “ (untuk masuk ke safe mode tekan F8)
Cara Mengatasinya :
restart kembali komputer,jika masih tetap safe mode repair atau instal ulang sistem operasi.Jika masih safe mode, berarti Hardisk bermasalah cek dengan scandisk

  • Komputer Sering Hang
Cara Mengatasinya:
Disebabkan software mengalami crash
tekan ctrl + alt + del >> klik End task pada program yang “Not Responding”
tekan tombol restart pada CPU.
Disebabkan hardware mengalami konflik (adanya penambahan hardware baru)
Konflik antar hardware sering terjadi pada sistem operasi windows.
Jalankan fasilitas “add new“ hardware yang terdapat pada device manager.
Repair atau instal ulang sistem operasi, tetapi yang perlu diingat sebelum reinstall sistem operasi, lepaskan dulu hardware penyebab hang.

  • Keyboard Tidak Dikenali Oleh Komputer
Cara Mengatasinya:
  • Cek apakah keyboard sudah terpasang dengan benar
  • Jika sudah tapi masih juga keyboard tidak terdeteksi maka kemungkinan
keyboard bermasalah.
  • Coba ganti keyboard , jika sudah diganti tapi juga masih bermasalah maka kemungkinan besar yang rusak adalah di bagian port keyboard di matherboard.
  • Jika memang sudah di ganti keyboard Baru tapi tetap tidak terdeteksi Juga Coba Ganti dengan Keyboard USB dan apabila tidak terdeteksi Juga berarti ada yang salah sistem operasi.

  • Mouse Tidak Dikenali Oleh Komputer (sama dengan kasus keyboard)
Cara Mengatasinya
Sama dengan cara cek keyboard di poin 12
  • Komputer Sering Crash
Cara Mengatasinya :
cek semua posisi kabel, hardware, dan juga tegangan pada Power supply, cek suhu pada CPU dan jua cek ram, processor dan juga vga.

  • Bila Produsen Motherboard(MB) Tidak Diketahui
Cara Mengatasinya :
  • Buka casing, dan cek pada Motherboard biasanya sebuah motherboard memiliki label produsen yang sekaligus berisi spesifikasi tipe motherboardnya.
  • Lihat pada manual book
  • Cari data motherboard lewat internet,
  • Gunakan software analisa, seperti cpu-Z

  • Lupa Password BIOS
Cara Mengatasinya :
Cabut baterai cmos pada mothetboard
Bila password belum hilang cari jumper clear password lalu hidupkan komputer bila telah ada konfirmasi pada layar password telah hilang,matikan komputer dan kembalikan jumper preposisi normal.
  • Jam tanggal dan setting BIOS selalu berubah
Cara Mengatasinya :
Batteray cmos sudah lemah tegangannya ganti dengan baterai yang baru

  • Menambah Perangkat Hardware Baru, Tapi Tidak Terdeteksi Oleh BIOS
Cara Mengatasinya :
Kemungkinan besar versi bios sudah lama sehingga tidak dapat mendeteksi hardware terbaru, maka untuk ini proses update bios diperlukan (bisa download melalui internet sesuai dengan produsen komputer atau motherboard yang dipakai)

  • Pasang Processor Baru Tapi Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
Cek kompatibilitas prosesor dengan motherboard
Cek apakah prosesor sudah terpasang dengan benar

  • Crash Setelah Memasang RAM Baru
Cara Mengatasinya :
Kemungkinan ram yang kita pasang tidak kompatibel dengan komputer kita (cabut kembali ram tersebut)

  • Menambah RAM Tapi Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
Pastikan memori sesuai dengan tipe motherboard kita.
Pastikan slot yang dipakai sesuai dengan tipe memori.
  • Setelah Menambah RAM Proses Komputer Manjadi Semakin Lambat
Cara Mengatasinya :
Perhatikan tipe sistem operasi kita 32 bit atau 64 bit apabila mengunakan memory lebih besar dari 4 Gb sebaiknya gunakan sistem operasi bertipe 64bit.

  • Monitor Tidak Mau Menyala
Cara Mengatasinya :
Pastikan semua kabel power maupun konektor yang berhubungan dengan monitor dalam keadaan baik.
Pastikan juga pin yang ada pada port VGA masuk dengan sempuran tidak ada yang bengkok apalagi tidak masuk semua/salah satu pin ke port VGA
Pastikan juga VGA card dalam keadaan baik.

  • Monitor Menjadi Gelap Saat Loading Windows
Cara Mengatasinya :
Kemungkinan disebabkan karena setup driver untuk monitor tidak tepat(setting frekuensinya terlalu tinggi)
Lakukan instal ulang driver vga

  • Tampilan Tiba-Tiba Rusak Dan Komputer Manjadi Hang
Cara Mengatasinya :
Bisa disebabkan VGA terlalu panas,periksa ban vla atau sirkulasi udara pada cpu

  • Monitor Seperti Berkedip Saat Digunakan
Cara Mengatasinya :
Masuk ke display propertis
Tekan tab setting dan klik advance, kemudian klik adapter, pada bagian ini ditampilkan refresh rate sesuaikan dengan penguna komputer.

  • Sound Card Baru Tidak Terdeteksi
Cara Mengatasinya :
Crash dengan sound card yang lama(onboard)
Cek pada manual booknya, apakah soundcard on boardnya perlu dimatikan atau tidak jika hendak menginstall ulang soundcard yan baru (biasanya bisa dimatikan lewat jumper atau bios)